rozib.com – Dikutip dari situs slot mgo777, Tim nasional U-20 Indonesia harus pulang ke tanah air dengan catatan satu point selesai tutup pertandingan babak group Piala Asia U-20 2025 dengan hasilnya seimbang tanpa gol melawan Yaman di Shenzen Youth Football Pelatihan Base Centre Fase, Shenzen, Rabu (19/2/2025) malam WIB.
Pertandingan ini tidak begitu penting untuk ke-2 team selesai sama ditegaskan tersisih.
Indra Sjafri lakukan peralihan mencolok di dalam 11 pemain pertama kalinya malam hari ini.
Tampil tanpa beban, Tim nasional U-20 Indonesia lebih berani kuasai bola sejak awal kali laga dibandingkan dua pertandingan sebelumnya.
Tetapi, Yaman nyaris menang cepat lewat tindakan pribadi Adel Abbas Qasem melalui dua bek tengah Tim nasional U-20 Indonesia di menit ke-5.
Untung bidikannya tetap meleset dari gawang Fitrah Maulana.
Anak asuh Indra Sjafri nyaris buka keunggulan lewat tindakan pribadi Marselinus Ama Ola disebelah kanan di menit ke-7 ,
Sayang, shooting kerasnya tetap digagalkan oleh Osamah Ali Mokref.
Yaman kembali lagi nyaris getarkan jaring gawang Garuda Nusantara di menit keduabelas, sayang shooting Esam Abdulatef dari segi kiri tetap ke samping.
Tim nasional U-20 Indonesia sebetulnya punyai kesempatan baik untuk unggul selesai Arlyansyah Abdulmanan bebas berdiri disebelah kiri selesai memperoleh bola pental Jens Raven.
Walau sudah tidak terkawal, sentuhan pertama penyerang PSIM Yogyakarta itu kurang prima, hingga bek Yaman sanggup memperhitungkannya secara gampang.
Yaman mengekpolitasi lagi kekurangan Tim nasional U-20 Indonesia dari bola udara, untung sundulan Adel Abbas Qasam tetap ke samping dari gawang.
Tidak ada gol yang terbentuk di tersisa waktu, score seimbang 0-0 tutup jalannya set pertama.
Set Ke-2
Indra Sjafri masukkan tiga pemain sekalian pada awal set ke-2 untuk membenahi performa team.
Aulia Rahman, Evandra Florasta, dan Ridzjar Nurviat masuk gantikan Jens Raven, Welber Jardim, dan Mufli Hidayat pada awal ke-2 .
Marselinus Ama Ola langsung menyebar teror saat pertandingan jalan lima menit, untung bidikannya masih bisa digagalkan oleh penjaga gawang Yaman.
Team bimbingan Indra Sjafri terus kuasai bola sepanjang set ke-2 .
Tetapi, Yaman banyak juga menyebar teror saat memperoleh kesempatan serbuan balik.
Satu diantaranya lewat shooting Adel Abbas Qasem selesai bebas berdiri dalam kotak penalti, untung bidikannya tetap ditolong oleh Fitrah Maulana.
Seringkali team Yaman sukses tembus kotak penalti Tim nasional U-20 Indonesia, sayang penuntasan akhir mereka tidak berhasil menjumpai target.
Fitrah Maulana menjadi pahlawan dengan 3 pengamanan cemerlang di injury time selesai menepiskan kesempatan emas beberapa pemain depan Yaman.
Score seimbang tanpa gol tutup jalannya hasil pertandingan.
Hasil ini membuat Tim nasional U-20 Indonesia finish pada posisi ke-3 , unggul beda gol dari Yaman.