Keadaan Iqbal Ramadhan Putra Machica Mochtar Selesai Diamankan karena Demonstrasi Indonesia Genting

rozib.com – Putra Machica Mochtar, Iqbal Ramadhan ditangkap faksi kepolisian sesudah meng ikuti tindakan demo berkaitan koreksi Undang-Undang (UU) Pemilihan kepala daerah di muka Gedung DPR/MPR RI pada Kamis malam (22/8/2024).

Sesudah diamankan lebih dari 24 jam, wanita 54 tahun ini jemput si putra di Polda Metro Jaya. Machica ungkap keadaan anaknya bonyok dan alami sejumlah cedera di badannya.

Machicha menjelaskan Iqbal alami cedera karena disepak gunakan sepatu laras oleh pelaku aparatur. Hal tersebut membuat kakinya lebam.

“Jadi anak saya, kakinya lebam,” ungkapkan Machica, d ikutip dari situs detikcom, Sabtu (24/8/2024).

Disamping itu, Iqbal alami kekerasan pada hidung sampai muka memakai sepatu pelaku itu.

Di kesempatan itu, si Bunda bercerita pertama kali Iqbal ada di garda paling depan barisan beberapa demonstran di muka Gedung DPR/MPR RI. Karena kacau, dia ditangkap karena sedang menolong beberapa temannya.

“Itu Iqbal, ia kan di muka. Terus temannya itu diambil sama polisi, ia ingin nolong temannya. Ia ingin ambil temannya agar tidak diambil kan sama tentara-tentara itu . Maka, ia ambil temannya, ia juga diambil. Nach, temannya lainnya diambil kembali semua,” terangnya.

Machica menjelaskan putranya tidak pengacau dalam tindakan demonstrasi itu. Sayang, Iqbal masih tetap diamankan sampai memperoleh kekerasan.

“Walau sebenarnya mereka tidak pengacau, ucapnya, ‘Enggak pengacau kok, Bunda saya. Saya di depan’, saya katakan, ‘Terus mengapa kamu ingin?’ ‘Saya ingin nolong rekan saya’. Ucapnya, itu rekan saya diambil sama tentara . Maka, saya ambil ia, saya ingin tolong ia agar tidak diambil kembali ia. Temannya lainnya juga nolong Iqbal, itu juga diambil semua. Tidak ngira-ngira ya aparatur ini,” ungkapkan Machica.

Machica menumpahkan kemarahannya sesudah ketahui putranya diamankan. Machica merasakan tidak terima dengan tindakan pelaku aparatur.

“Kita berdarah-darah nyekolahin anak, anak kami diberlakukan semacam ini, tidak terima saya, saya tidak terima sebagai orangtua, jangan karena Anda semua berkuasa perlakukan anak saya sewenang-wenang perlakukan anak angkatan muda, masa datangnya bangsa ini, masa datang republik ini,” ungkapkan Macica.

Disamping itu, beberapa barang punya Iqbal tetap diambil alih. Salah satunya ada handphone, tas, dan dompet. Sesudah dibebaskan, anak Machica akan dibawa ke Rumah Sakit Pertamina lebih dulu untuk dilaksanakan pemeriksaan fisik sesudah mendapatkan kekerasan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *